Cita Rasa Khas Kopi Temanggung
Siapa yang tak kenal kopi Temanggung? Kabupaten Temanggung merupakan daerah penghasil kopi cita rasa yang khas. Kopi yang ditanam di kabupaten Temanggung ini menyisipkan rasa tembakau. Hal ini disebabkan karena tanaman kopi yang ada di Temanggung berdampingan dengan tanaman tembakau. Sehingga sari-sari tembakau diserap oleh tanaman kopi secara alamiah.
Cita rasa kopi ini tidak ditemukan pada cita rasa kopi daerah lain.
Ada dua jenis kopi yang dihasilkan petani di kabupaten Temanggung ini. Robusta yang dihasilkan dari kecamatan Pringsurat, Kranggan, Kaloran, Kandangan, Jumo, Gemawang, Candiroto, Bejen, dan Wonoboyo. Sedangkan kopi jenis Arabika berada di dataran tinggi Temanggung. Hanya saja populasi jenis Arabika ini tidak sebanyak kopi jenis Robusta. Karena pada dataran tinggi tersebut banyak ditanami tanaman tembakau, dan tanaman kopi Arabika hanya menjadi sebagai sekat pembatas antar tanaman.
Meskipun populasi Arabika masih tergolong kecil, namun minat petani untuk menanam sudah menunjukkan perkembangan. Kopi Arabika tumbuh pada dataran 800 mpdl keatas. Sedangkan kopi jenis Robusta tumbuh di bawahnya. Pergerakan petani kopi di Temanggung tergolong sangat dinamis. Mereka tidak hanya menjual biji kopi dalam bentuk green bean saja, namun mereka juga mengolah dan memasarkannya sebagai bubuk kopi. Cita rasa yang dihasilkan pun beragam tergantung jenis kopi masing-masing. Ada Arabika, Robusta dan ada pula campuran dari keduanya.
Pengolahan biji kopi ini sudah dilakukan sejak tahun 1980-an. Pada saat itu pun mereka sudah memulai memasarkan produk olahannya ke warung-warung terdekat di sekitar rumah mereka. Mereka memasarkan kopi dalam bentuk kemasan plastik tanpa merek. Hingga sekitar tahun 2000-an munculah ide kreatif untuk memasarkan kopi kemasan berlogo.
Pengolahan kopi-kopi kemasan tersebut masih dibilang sangat sederhana. Dari biji kopi yang dicuci, dijemur, disangrai lalu digiling. Setiap merek yang tersedia menjual keunggulan berupa kenikmatan asli kopi. Baik kopi Robusta maupun Arabika kabupaten Temanggung ini memiliki ciri dan karakter yang khas. Kopi Robusta memiliki aroma yang lebih wangi dibandingkan kopi Robusta yang lain. Begitu pula kopi Arabika yang mempunyai ciri khas asam yang tertinggal di mulut.
Sejak tahun 2008 kopi Temanggung ini telah berhasil menembus pasar ekspor. Pada tahun tersebut volume kopi yang di ekspor dapat mencapai 6.000 ton beras kopi dengan nilai ekspor Rp 63 milyar. Dari data tersebut maka dapat diketahui bahwa penikmat kopi asal Temanggung tidak hanya berasal dari masyarakat local saja, melainkan dari mancanega. Saat ini kopi Temanggung pun sudah mulai marak di perbincangkan di dunia perkopian nusantara.
woww ekspornya banyak
ReplyDeleteCita rasa kopi temanggung memang joss
ReplyDeleteKeren mantap
ReplyDeleteCooking Equipment-Distributor of Restaurant Supplies and Equipment.Dean SR52G Liquid Propane,Dean SR62G,Dean SR52G,Dean SR42G,Dean SR142G,Frymaster GF14,Frymaster GF40,Pitco SG14 S,Pitco SG14,Vulcan LG500,Frymaster GF14,Vulcan LG300,Countertop Fryer,Commercial Fryers,Gas Fryers,Floor Fryer,countertop gas ranges,charbroilers,commercial convection ovens,salamander broilers,commercial gas ranges,restaurant equipment,cooking equipment,commercial restaurant ranges,garland oven,Garland Standard Ovens,natural gas oven,liquid propane gas oven
ReplyDeleteWow red berry
ReplyDelete